Puluhan pembeli berjubel memenuhi toko berukuran sekitar 4 x 15 meter. Di luar, di depan pintu masuk, belasan calon pembeli antre dengan wajah cemas. Mereka khawatir kehabisan stok clothing yang akan dibeli.
Itulah pemandangan utama yang terlihat di Distro Ouval Research, Jalan Sultan Agung, Bandung, Sabtu (2/1/2010). Saking banyaknya calon pembeli, sementara kapasitas ruangan kurang memadai, satpam setempat terpaksa melakukan buka tutup .
Selama sebulan terakhir ini, Ouval yang memiliki tujuh cabang (toko) dan ratusan distributor di seluruh Indonesia ini tengah mengadakan pesta diskon hingga 70 persen. Tidak ayal, para penggemar fanatik produk mereka maupun wisatawan dari Jakarta berbondong-bondong menyerbu toko.
Kondisi tidak jauh berbeda telihat di distro-distro lainnya yang berada di kawasan Jalan Trunojoyo dan Sultan Agung. Di akhir pekan atau liburan panjang, distro hampir selalu penuh sesak pembeli. Menandakan distro telah tumbuh, menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
Ketika mayoritas industri garmen di tanah air tengah (bersambung)
Itulah pemandangan utama yang terlihat di Distro Ouval Research, Jalan Sultan Agung, Bandung, Sabtu (2/1/2010). Saking banyaknya calon pembeli, sementara kapasitas ruangan kurang memadai, satpam setempat terpaksa melakukan buka tutup .
Selama sebulan terakhir ini, Ouval yang memiliki tujuh cabang (toko) dan ratusan distributor di seluruh Indonesia ini tengah mengadakan pesta diskon hingga 70 persen. Tidak ayal, para penggemar fanatik produk mereka maupun wisatawan dari Jakarta berbondong-bondong menyerbu toko.
Kondisi tidak jauh berbeda telihat di distro-distro lainnya yang berada di kawasan Jalan Trunojoyo dan Sultan Agung. Di akhir pekan atau liburan panjang, distro hampir selalu penuh sesak pembeli. Menandakan distro telah tumbuh, menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
Ketika mayoritas industri garmen di tanah air tengah (bersambung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar